Selasa, September 23, 2025
Beranda blog Halaman 76

Wagub Sumbar Optimis Pessel Capai Swasembada Pangan

0

Painan, MMCIndonesia.id — Peningkatan sarana dan prasarana pertanian seperti penyediaan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan optimalisasi lahan, merupakan bagian upaya strategis dalam meningkatkan indeks pertanaman melalui optimalisasi lahan dan penerapan mekanisasi peningkatan jumlah Alsintan sehingga menjadi lebih efisien dalam menekan biaya produksi dan meningkatkan nilai tukar usaha pertanian.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy saat menyerahkan bantuan dari dana Pokir anggota DPRD Provinsi Sumbar Imral Adenansi, SH., MH. Alat Mesin Pertanian (Alsintan) sebanyak 71 unit dengan rincian, TR 2 Rotary sebanyak 2 unit, Hidrotille unit, Cultivator 11 unit, TR 2 Quick Impala 3 unit, dan Handspray 50 unit dengan total pagu dana Rp. 497.500.000,-.

Alsintan tersebut diserahkan kepada kelompok tani yang tersebar di Kabupaten Pesisir Selatan di Kantor Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab Pesisir Selatan, Sabtu (24/7/2021).

Hadir dalam penyerahan bantuan Alsintan anggota DPD RI Alirman Sori, anggota DPRD Sumbar Imral Adenansi, Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah, Kadis Pertanian Sumbar Syafrizal (Jejeng), Kadis PMPTSP Sumbar Maswar Dedi, Kepala PMD Sumbar Syafrizal (Ucok), Kadis TPHP Pesisir Selatan Nuzirwan dan kelompok tani yang akan menerima bantuan Alsintan.

“Kita mengajak para petani di Kabupaten Pesisir Selatan lebih optimis mencapai swasembada pangan, khususnya swasembada beras. Apalagi perhatian pemerintah sangat besar kepada para petani di Pessel,” kata Audy.

Selain itu Audy berpesan agar Alsintan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dapat meningkatkan produksi hasil pertanian sehingga ketahanan pangan di Kabupaten Pesisir Selatan lebih kuat.

“Kepada Kelompok Tani di harapkan dapat merawat Alsintan tersebut agar dapat beroperasi dengan baik dan dapat berkoordinasi dengan penyuluh setempat jika ada kendala di lapangan,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa Provinsi Sumatera Barat merupakan provinsi agraris dengan penduduk 5,3 juta dan sebesar 52,84% atau jiwa2,8 juta jiwa bekerja disektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi PDRB 22,38% dan merupakan penyumbang PDRB terbesar.

Salah satu faktor penting untuk meningkatkan Indeks Pertanaman dan produksi adalah dengan optimalisasi pemakaian alsintan, pemerintah telah memberikan berbagai macam bantuan Alsintan.

Di Kabupaten Pesisir Selatan untuk tahun 2021 ini bantuan alsintan dari dana APBD Provinsi yang akan disalurkan kepada kelompok tani membuka kembali 99 unit dengan total pagu dana RP. 964.000.000,- dengan jenis : TR2, Cultivator, Handspray, mesin potong rumput dan hydrotiller.

“Dengan bantuan alsintan ini diharapkan kelompok tani dapat memanfaatkan semaksimal mungkin dalam usaha budidayanya sehingga dapat menghemat waktu, tenaga dan biaya, meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) serta produksi yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan dan petani,” harapnya.

Wagub Sumbar juga menyampaikan, bahwa pemerintah provinsi menyediakan bengkel keliling untuk perawatan dan perbaikan Alsintan di kelompok tani dengan prosedur kunjungan kunjungan keliling kepada dinas pertanian kabupaten untuk ke provinsi.

Selanjutnya juga terdapat Brigade Alsintan yaitu suatu tim gerak cepat mengoptimalkan pemanfaatan Alsintan untuk pengolahan tanah, penyiangan, pemupukan dan panen guna meningkatkan produksi melalui peningkatan indeks pertanaman (IP) dengan tanam, peminjaman alsintan pada lahan minimal 25 Ha, dimana biaya mobilisasi alsintan dan perawatan oleh dinas provinsi sedangkan BBM dan operator ditanggung oleh kelompoktani peminjam.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah mengatakan bantuan Alsintan ini sangat mendukung percepatan pembangunan pertanian di daerahnya.

“Penyerahan Alsintan ini merupakan kali ketiga kami terima sejak kami dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan. Kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah provinsi dan DPRD Sumbar yang telah memberi oerhatian khusus di bidang pertanian di Pessel,” ujar Rudi.

Rudi Hariyansyah berpesan kepada para kelompok tani yang menerima bantuan, agar dapat memanfaatkan bantuan yang diberikan untuk mempercepat dan memudahkan sekaligus meningkatkan produksi hasil pertanian di Kabupaten Pessel.

“Bantuan yang diberikan ini dijaga dan semoga produksi pertanian di Pessel semakin meningkat,” tuturnya.

Sementara itu Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pessel, Nurzirwan mengatakan, bantuan hand tractor sangat bermanfaat untuk peningkatan produksi dan produktivitas pertanian di Kabupaten Pesisir Selatan.

“Untuk bisa mendapatkan bantuan mesin pertanian, salah satu syarat yang mesti dipenuhi adalah wadah baik berupa kelompok tani, maupun gabungan kelompok tani dan lainnya,” jelasnya.

Menurut Kadis Nuzirwan, banyak keuntungan yang didapat dengan menggunakan mesin pertanian, mulai dari mempersingkat waktu bertani, penghematan biaya hingga peningkatan hasil produksi.

“Semoga bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk masyarakat khususnya kelompok tani. Ke depan masih banyak bantuan yang kita upayakan untuk masyarakat, khususnya Pesisir Selatan,” tukasnya.

Ia juga menghimbau kepada Gapoktan yang menerima bantuan, agar menjaga dan merawat bantuan yang diterima agar dapat difungsikan dengan waktu yang cukup. (Red)

Warga Agam Kirim 500 kg Rendang untuk Perantau Terkena PPKM di Jabodetabek

0

Sumbar, MMCIndonesia.id – Warga Galuang, Sungai Pua, Agam Sumatera Barat dan PMI Kota Bukittinggi mengirimkan 500 kilogram rendang untuk para perantau di Jabodetabek yang terkena kebijakan PPKM.

“Ini merupakan bentuk kepedulian warga Galuang dan PMI Kota Bukittinggi untuk masyarakat Minang di perantauan yang terkena PPKM. Ini patut diapresiasi,” kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat meninjau Posko Pembuatan Rendang oleh Masyarakat Galuang, Sungai Pua dan PMI kota Bukittinggi, Sabtu (24/7/2021).

Ia mengatakan apa yang dilakukan oleh masyarakat Galuang tersebut adalah bentuk dari hubungan erat antara masyarakat di ranah atau kpung halaman dengan masyarakat yang ada di rantau.

“Seperti inilah sebenarnya semangat orang Minangkabau. Kalau di rantau sedang ada kelebihan rezeki, dikirimkan ke kampung sebaliknya kalau di rantau sedang ada masalah, orang di ranah yang membantu perantau,” katanya.

Ia berharap keedulian antara ranah dan rantau itu terus dipelihara karena kearifan lokal itu merupakan sebuah kekayaan yang bisa menjadi pondasi untuk kemajuan Sumatera Barat.

Ia berharap masyarakat Galuang di Jabodetabek yang sedang terkena pembatasan karena PPKM bisa terbantu dengan kepedulian masyarakat di kampung halaman.

Sementara itu Bupati Agam Andri Warman mengatakan saat ini rendang yang telah selesai dibuat tersebut sedang dalam proses pengepakan dan akan segera dikirimkan ke Jabodetabek.

Ia menyebut kepedulian masyarakat itu bisa menjadi contoh bagi Nagari lain di Sumatera Barat untuk membantu para perantau nya yang sedang kesulitan karena aktivitas dibatasi oleh kebijakan PPKM.(red)

 

Wagub Sumbar Optimis Pessel Capai Swasembada Pangan

0

Painan, MMCIndonesia.id — Peningkatan sarana dan prasarana pertanian seperti penyediaan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan optimalisasi lahan, merupakan bagian upaya strategis dalam meningkatkan indeks pertanaman melalui optimalisasi lahan dan penerapan mekanisasi peningkatan jumlah Alsintan sehingga menjadi lebih efisien dalam menekan biaya produksi dan meningkatkan nilai tukar usaha pertanian.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy saat menyerahkan bantuan dari dana Pokir anggota DPRD Provinsi Sumbar Imral Adenansi, SH., MH. Alat Mesin Pertanian (Alsintan) sebanyak 71 unit dengan rincian, TR 2 Rotary sebanyak 2 unit, Hidrotille unit, Cultivator 11 unit, TR 2 Quick Impala 3 unit, dan Handspray 50 unit dengan total pagu dana Rp. 497.500.000,-.

Alsintan tersebut diserahkan kepada kelompok tani yang tersebar di Kabupaten Pesisir Selatan di Kantor Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab Pesisir Selatan, Sabtu (24/7/2021).

Hadir dalam penyerahan bantuan Alsintan anggota DPD RI Alirman Sori, anggota DPRD Sumbar Imral Adenansi, Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah, Kadis Pertanian Sumbar Syafrizal (Jejeng), Kadis PMPTSP Sumbar Maswar Dedi, Kepala PMD Sumbar Syafrizal (Ucok), Kadis TPHP Pesisir Selatan Nuzirwan dan kelompok tani yang akan menerima bantuan Alsintan.

“Kita mengajak para petani di Kabupaten Pesisir Selatan lebih optimis mencapai swasembada pangan, khususnya swasembada beras. Apalagi perhatian pemerintah sangat besar kepada para petani di Pessel,” kata Audy.

Selain itu Audy berpesan agar Alsintan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dapat meningkatkan produksi hasil pertanian sehingga ketahanan pangan di Kabupaten Pesisir Selatan lebih kuat.

“Kepada Kelompok Tani di harapkan dapat merawat Alsintan tersebut agar dapat beroperasi dengan baik dan dapat berkoordinasi dengan penyuluh setempat jika ada kendala di lapangan,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa Provinsi Sumatera Barat merupakan provinsi agraris dengan penduduk 5,3 juta dan sebesar 52,84% atau jiwa2,8 juta jiwa bekerja disektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi PDRB 22,38% dan merupakan penyumbang PDRB terbesar.

Salah satu faktor penting untuk meningkatkan Indeks Pertanaman dan produksi adalah dengan optimalisasi pemakaian alsintan, pemerintah telah memberikan berbagai macam bantuan Alsintan.

Di Kabupaten Pesisir Selatan untuk tahun 2021 ini bantuan alsintan dari dana APBD Provinsi yang akan disalurkan kepada kelompok tani membuka kembali 99 unit dengan total pagu dana RP. 964.000.000,- dengan jenis : TR2, Cultivator, Handspray, mesin potong rumput dan hydrotiller.

“Dengan bantuan alsintan ini diharapkan kelompok tani dapat memanfaatkan semaksimal mungkin dalam usaha budidayanya sehingga dapat menghemat waktu, tenaga dan biaya, meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) serta produksi yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan dan petani,” harapnya.

Wagub Sumbar juga menyampaikan, bahwa pemerintah provinsi menyediakan bengkel keliling untuk perawatan dan perbaikan Alsintan di kelompok tani dengan prosedur kunjungan kunjungan keliling kepada dinas pertanian kabupaten untuk ke provinsi.

Selanjutnya juga terdapat Brigade Alsintan yaitu suatu tim gerak cepat mengoptimalkan pemanfaatan Alsintan untuk pengolahan tanah, penyiangan, pemupukan dan panen guna meningkatkan produksi melalui peningkatan indeks pertanaman (IP) dengan tanam, peminjaman alsintan pada lahan minimal 25 Ha, dimana biaya mobilisasi alsintan dan perawatan oleh dinas provinsi sedangkan BBM dan operator ditanggung oleh kelompoktani peminjam.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah mengatakan bantuan Alsintan ini sangat mendukung percepatan pembangunan pertanian di daerahnya.

“Penyerahan Alsintan ini merupakan kali ketiga kami terima sejak kami dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan. Kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah provinsi dan DPRD Sumbar yang telah memberi oerhatian khusus di bidang pertanian di Pessel,” ujar Rudi.

Rudi Hariyansyah berpesan kepada para kelompok tani yang menerima bantuan, agar dapat memanfaatkan bantuan yang diberikan untuk mempercepat dan memudahkan sekaligus meningkatkan produksi hasil pertanian di Kabupaten Pessel.

“Bantuan yang diberikan ini dijaga dan semoga produksi pertanian di Pessel semakin meningkat,” tuturnya.

Sementara itu Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pessel, Nurzirwan mengatakan, bantuan hand tractor sangat bermanfaat untuk peningkatan produksi dan produktivitas pertanian di Kabupaten Pesisir Selatan.

“Untuk bisa mendapatkan bantuan mesin pertanian, salah satu syarat yang mesti dipenuhi adalah wadah baik berupa kelompok tani, maupun gabungan kelompok tani dan lainnya,” jelasnya.

Menurut Kadis Nuzirwan, banyak keuntungan yang didapat dengan menggunakan mesin pertanian, mulai dari mempersingkat waktu bertani, penghematan biaya hingga peningkatan hasil produksi.

“Semoga bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk masyarakat khususnya kelompok tani. Ke depan masih banyak bantuan yang kita upayakan untuk masyarakat, khususnya Pesisir Selatan,” tukasnya.

Ia juga menghimbau kepada Gapoktan yang menerima bantuan, agar menjaga dan merawat bantuan yang diterima agar dapat difungsikan dengan waktu yang cukup. (Red)

Kapolri Instruksikan Polda Se-Indonesia Gelar Patroli Skala Besar Pembagian Bansos Malam Ini

0

Jakarta, MMCIndonesia.id – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh Polda dan Polres se-Indonesia untuk menggelar Apel dengan dilanjutkan melakukan patroli skala besar pembagian bantuan sosial (bansos), nanti malam, ke masyarakat.

Sigit mengungkapkan, patroli skala besar pembagian bansos tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan tenang kepada masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 atau virus corona.

“Kepada jajaran Polda dan Polres, pada pukul 21.00 WIB nanti agar melaksanakan kegiatan apel dan dilanjutkan patroli skala besar penyaluran bantuan sosial,” kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (23/7/2021).

Mantan Kapolda Banten ini menekankan, jajaran Polda dan Polres nantinya akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang paling terdampak ekonominya.

Menurut Sigit, penyerahan bansos yang disalurkan Pemerintah melalui TNI-Polri bertujuan untuk membantu serta meringankan beban masyarakat di tengah pemberlakuan PPKM Level 4 saat ini.

“Semua upaya yang kami lakukan ini demi keselamatan masyarakat. Tentunya kita semua berharap laju pertumbuhan Covid-19 menurun, sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas. Semoga semua yang kami lakukan ini menjadi ladang amal ibadah untuk kita semua,” ucap Sigit.

Dalam melakukan patroli skala besar yang disertai pembagian bansos, Sigit menekankan seluruh jajarannya untuk tetap mengedepankan pendekatan humanis kepada masyarakat.

Sebelumnya, Sigit telah menginstruksikan kepada seluruh Polda dan Polres jajaran untuk, melakukan akselerasi atau percepatan penyaluran bantuan sosial dari Pemerintah. Menurutnya, hal itu untuk meringankan beban masyarakat di tengah masa PPKM Level 4 di Jawa-Bali.

“TNI-Polri bersama stakeholder lainnya untuk melakukan akselerasi penyaluran bansos kepada masyarakat-masyarakat yang terdampak Covid-19,” ucap Sigit.

Sigit juga mengingatkan kepada masyarakat, jangan ragu ataupun sungkan melakukan komunikasi kepada aparat untuk meminta kembali bantuan sosial apabila akan habis maupun sudah habis untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

Nantinya, dipastikan Sigit, jajarannya bakal kembali mengirimkan bantuan sosial tersebut baik yang diberikan dari Pemerintah maupun Polri. Ia juga menyebut, warga juga bisa menyampaikan apabila ada tetangganya yang belum mendapatkan bantuan sosial.

“Lakukan pendistribusian bansos dan obat-obatan dengan metode proaktif dan reaktif sehingga dapat tepat sasaran,” tutup mantan Kabareskrim Polri ini.(red)

Bupati Zaki Terima 1000 Paket Sembako dan Vitamin dari Perumdam TKR

0

Tangerang, MMCIndonesia.id –  Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menerima bantuan 1000 paket sembako dan vitamin untuk penanganan Covid-19 dari Perusahaan Air minum Daerah ( Perumdam ) Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang. Penyerahan bantuan dilakukan di Pendopo Bupati Tangerang Jalan Kisamaun Kota Tangerang. Jumat, (23/07/2021).

Bupati Tangerang mengapresiasi atas kepedulian Perumdam TKR yang terus bersinergi membantu masyarakat akan kebutuhannya di tengah pandemi yang kita tidak tahu kapan berakhirnya.

“Saya mengapresiasi Perundam TKR dan banyak terima kasih, terus memberikan CSRnya membantu kebutuhan masyarakat Kabupaten Tangerang di saat pandemi,” kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Dewan pengawas Perumdam TKR Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menambahkan kondisi pandemi di Kabupaten Tangerang terus mengalami peningkatan dan pemerintah pusat pun memperpanjang PPKM sudah pasti masyarakat secara ekonomi terganggu.

“Ini wujud kepedulian nyata dari Perumdam TKR di tengah pandemi, semua melayani yang bermuara untuk kepentingan masyarakat,” ungkap Ketua Dewan Pengawas Perumdam TKR.

Direktur utama Perumdam TKR, Sofyan Sapar menjelaskan saat ini penganan pamademi covid-19 di Kabupaten Tangerang butuh kerjasama kita semua, apa lagi PPKM saat ini diperpanjang, masih banyak masyarakat yang terpapar membutuhkan kebutuhan sehari-hari terutama mereka yang melakukan isolasi mandiri.

“Kita bersama Pemkab membantu masyarakat yang sedang membutuhkan, untuk itu kita siapkan 1000 paket sembako plus vitamin untuk masyarakat yang melakukan isoman,” tutur Sofyan Sapar.

Lanjut Sofyan, sebelumnya Perumdam sudah memberikan tabung oksigen yang saat itu dibutuhkan baik di rumah sakit maupun fasilitas kesehatan yang mencari tabung oksigen, sekarang kita siapkan paket sembako diantaranya beras 2,5 kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kg, tepung terigu 1 kg, teh celup 1 kotak, kopi plus vitamin.

“Krisis kesehatan ini jangan sampai membuat masyarakat terkapar, saatnya kita berbuat membantu pemerintah dan masyarakat di tengah pandemi,” ujar Sofyan.(ril)

Polsek Cipondoh Mengikuti Program Kapolda Metro Jaya Kegiatan Empathy Bulding

0

Kota Tangerang, MMCIndonesia.id – Dalam melaksanakan kegiatan Empathy Bulding tersebut di laksanakan di wilayah slum Area dengan di dasari program yang menjadi Prioritas Kapolda Metro Jaya Polsek cipondoh membagikan sembako ke warga warga cipondoh yang terdampak covid-19. di jalan maulana hasanudin dengan Diharapkan bantuan tersebut bisa dapat meringankan beban masyarakat selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan(PPKM) Darurat Jawa-Bali.

Kanit Binmas Ipda Zaenal Arifin,SH,.MH yang di dampingi Aipda Hary Muryanto menjelaskan, dalam kegiatan ini, pihaknya membagikan beras sebanyak Sepuluh kantong yang berukuran Lima 5 kg sepuluh Indomie dan masker Dengan untuk sasaran penerima merupakan masyarakat yang terdampak covid-19 di wilayah Kecamatan Cipondoh kota tangerang pada kamis( 22/07/2021) pukul 16.00 Wib

“Mereka yang mendapatkan bantuan sembako dari pihak kepolisian Sektor cipondoh adalah Tukang ojeg pangkalan pemulung dan pedagang klontongan yang di sekitar jalan Maulana hasanudin
Yang terdampak covid-19. Dalam bentuk bantuan Sembako ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat selama PPKM darurat,

Kanit Binmas Ipda Zainal Arifin dan Anggotanya juga telah mengimbau atau menegur warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan dan juga pihaknya bagikan masker dalam kedapatan warga yang tidak memakai masker Selain itu tetap mematuhi protokol kesehatan serta menaati peraturan pemerintah tentang PPKM Darurat.

“Selama Pandemi covid-19 masih melanda kita semua. Tidak boleh patah semangat dan harus tetap menjaga kesehatan. Salah satunya melakukan protokol kesehatan dengan ketat dan mematuhi imbaun pemerintah,” pesan Kanit Binmas Ipda Zainal Arifin, S.H, M.H. ( Rudi )

DPP FKMB Sediakan Mobil Ambulance Gratis untuk Masyarakat

0

Tangerang, MMCIndonesia.id -Dewan Pengurus Pusat (DPP) Forum Keluarga Minangkabau Bersatu (FKMB) telah dilaksanakan serah terima mobil APV dari penjual ke Ketua DPP-FKMB Indra Jaya, S.T, yang dihadiri oleh Penasehat FKMB Cpm Yuda Mukri, wakil ketua OKK Edi Mexsuvery, wakil ketua bidang agama Taufik Abbas dan pengurus lainnya, di kantor DPP FKMB Rukan Teuku Umar, Blok A/5, Kelurahan- Karawaci, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang – Banten (22/7/2021).

Ardianto wakil ketua bidang sosial bencana “mengatakan dengan melihat situasi dan kondisi pandemic yang terus berkembang, dan tidak bisa diprediksi entah kapan selesainya, serta dengan kondisi masyarakat yang terjangkit virus cukup banyak memakan korban jiwa dengan angka kematian sangat tinggi, dengan sulitnya fasilitas jasa ambulance karena keterbatasan unit. Maka DPP FKMB Ketum dan jajaranya berusaha keras untuk menyediakan unit ambulance bebas biaya (gratis) untuk masyarakat minang dan masyarakat umum yang membutuhkan,” ucapnya

Selanjutnya Taufik Abbas wakil ketua Bidang Agama / Dakwah mengatakan syiar FKMB untuk membangun kebaikan untuk Umat khususnya masyarakat Minangkabau di rantau atau di ranah yang dapat memberikan manfaat. Dalam ayat Alquran disampaikan
“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang mengajak kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Merekalah orang-orang beruntung” (QS Ali Imran:104).

“Barangsiapa datang dengan (membawa) kebaikan, maka dia akan mendapat (pahala) yang lebih baik daripada kebaikannya itu.” (QS. Al-Qashas ayat 84).

Dan dilanjutkan dengan
“Barangsiapa berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya” (QS. Al-An’am ayat 160).
Semoga dengan adanya Ambulance gratis untuk Umat, ini dapat menjadi ladang pahala buat semua pengurus FKMB maupun masyarakat Minangkabau,” terangnya.

Indra Jaya ketua umum FKMB “mengucapkan terimakasih kepada pengurus dan seluruh anggota FKMB yang telah menyumbangkan tenaga dan fikiran serta sebagian rizkinya, sehingga mobil ambulance ini tersedia, mobil ini dapat dipergunakan oleh siapapun, khususnya masyarakat Minangkabau, kedepannya mohon dukungan dan doanya insyaallah akan disediakan mobil ambulance setiap propinsi di Indonesia.(red)

SMSI Sulsel dan Bengkulu Minta Menkominfo Evaluasi Ulang Program Diseminasi KPCPEN

0

Makasar, MMCIndonesia.id – Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyayangkan program kegiatan Diseminasi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) yang dikelola Kementerian Kominfo (Menkominfo).

Kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di sektor media massa yang dilakukan Menkominfo dianggap tak adil. Hal ini nampak dari nilai kontrak kegiatan Diseminasi KPCPEN 2021 kepada media lokal di lapangan.

Ketua SMSI Sulsel, Rasid mengatakan kegiatan Diseminasi KPCPEN merupakan kebijakan yang meminta semua kementerian agar mengalihkan anggaran belanja iklan mereka, terutama iklan layanan masyarakat, kepada media-media lokal.

“Hanya saja, pelaksanaan di lapangan serasa mencederai rasa keadilan dan bahkan terkesan menindas media-media daerah anggota kami. Nilai kontrak yang diberikan mulai 6 juta, 5 juta, 4 juta bahkan ada yang 3 juta rupiah/kontrak,” kata Rasid.

Rasid menyebutkan dengan frekuaensi konten 12-25 kali pemuatan/kontrak, di dapat nilai sebesar lebih kurang Rp100 ribu/konten. Padahal dengan alokasi anggaran yang luar biasa besar, seharusnya media-media daerah bisa memperoleh kompensasi antara Rp. 1 juta hingga Rp. 1,5 juta/artikel konten.

“Ibarat langit dan bumi jika kita bandingkan dengan nilai yang diperoleh media-media lain di Jakarta. Bahkan harga sekantong Bansos (bantuan sosial) untuk fakir miskin pun bernilai lebih besar dari yang diperoleh media-media daerah anggota kami,” sebutnya.

Karena itu pihaknya bersama pengurus SMSI pusat menyatakan protes dan keberatan atas perilaku tidak adil jajaran Kementerian Kominfo dan pihak ketiga selaku pemenang tender program tersebut.

Bentuk protes tersebut melalui surat yang dilayangkan pengurus SMSI pusat kepada Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate.

“Kami berharap Pak Menteri mengevaluasi kembali pelaksanaan daripada penyelenggaraan Diseminasi KPCPEN di Kementerian Kominfo secara seksama,” pungkasnya.

Hal serupa juga disampaikan Anggota komisi etik Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) sekaligus pengamat komunikasi dan pemerintahan, Firdaus Muhammad.

Ia menyebut kebijakan yang ada harus juga mempertimbangkan keberadaan media lokal yang ada. Sehingga kebijakan yang diambil kemudian dapat adil bagi semua elemen.

“Kebijakan itu seharusnya juga pertimbangkan keberadaan media lokal sehingga lebih adil terutama soal layanan iklan masyarakat. Kondisi media lokal butuh perhatian pusat melalui kebijakan,” ujar Dosen UIN Alauddin Makassar itu.

Ditempat terpisah, hal enada disampaikan juga Oleh Wibowo Susilo, ketua SMSI Bengkulu yang jugs Direktur Bengkulutoday.com. Ia mengatakan, program ini sesungguhnya sangat mulia, tetapi jika jatuh ketangan penjahat, nilainya jadi buruk.
“Semestinya kebijakan dan program KPCPEN ini sangat mulia, tetapi jika jatuh ketangan yang salah, nilainya jadi buruk. Melihat indikator ini, saya khawatir Bapak Menteri kominfo tidak tahu hal seperti ini. Untuk itu, kami minta bapak menteri kominfo dapat mengevaluasi pelaksanaan program KPCPEN di lingkungannya”. Ujar Bowo.

Bowo juga menyampaikan “kami yakin, bapak menteri mau mendegar keluh kesah kami di daerah. Jika kami dari masyarakat pers saja diperlakukan seperti ini, kami khawatir ada yang lebih buruk diperlakukan dari pada kami” tandas bowo (ril)

Kunjungi Gudang Bulog, Presiden Pastikan Stok Beras Nasional Mencukupi

0

Jakarta, MMCIndonesia.id – Presiden Joko Widodo pada Rabu pagi, 21 Juli 2021, meninjau langsung Kompleks Pergudangan Badan Urusan Logistik (Bulog) yang terletak di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kedatangan Presiden ini untuk memastikan stok beras nasional mencukupi.

“Saya ingin memastikan bahwa stok nasional untuk beras itu cukup. Tadi Pak KaBulog menyampaikan bahwa stok yang ada di Bulog adalah 1.373.000 ton. Artinya, stok kita cukup,” ujar Presiden di lokasi seusai peninjauan.

Di samping itu, dalam peninjauan kali ini Presiden juga hendak mengecek penyaluran program bantuan beras bagi masyarakat. Proses penyaluran bantuan beras sendiri telah dimulai oleh Bulog sejak Jumat (16/7) lalu.

“Jadi bukan akan, tapi sudah berjalan dari Jumat yang lalu di Jakarta dan seluruh provinsi di negara kita. Jadi ini terus berjalan, sudah dimulai dan akan terus berjalan,” ungkapnya.

Presiden berharap program bantuan beras tersebut bisa membantu masyarakat terutama dalam masa penerapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Bantuan beras ini juga turut melengkapi sejumlah bantuan sosial lain yang diberikan pemerintah guna memberikan jaminan dan perlindungan sosial bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

“Kita harapkan dengan bantuan beras ini bisa membantu rakyat karena kita dalam penerapan PPKM. Tapi selain beras ini juga kan ada subsidi listrik, Bantuan Sosial Tunai, BLT Desa, kemudian juga subsidi untuk internet, PKH (Program Keluarga Harapan), dan lain-lainnya. Saya rasa ini yang ingin saya cek pada pagi hari ini,” tandasnya.

Untuk diketahui, dalam kunjungan tersebut, Presiden tiba sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung meninjau gudang beras selama sekitar 30 menit. Presiden turut didampingi oleh Direktur Utama Bulog Budi Waseso. (Ril)

 

Polres Metro Tangerang Kota Salurkan Daging Qurban, Libatkan RPH dan UMKM

0

Kota Tangerang, MMCIndonesia.id – Idul Adha 1442 Hijriah Tahun 2021, Polres Metro Tangerang Kota melaksanakan pemotongan hewan qurban sapi sebanyak 5 ekor. dilakukan di Rumah Potong Hewan TUM di kawasan Kedaung, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Rabu, (21/7/2021).

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima secara langsung membagikan daging hewan qurban tersebut diberbagai lokasi yaitu, MUI Kota Tangerang dan Slum Area masyarakat dengan kehidupan menengah kebawah.

Deonijiu mengatakan pemotongan hewan-hewan qurban itu dilakukan di RPH dengan menjalankan protokol kesehatan dimasa Pandemi Covid-19. Pendistribusian dibagi menjadi dua proses yakni berupa potongan daging mentah dan olahan matang menjadi rendang dan sayur sop yang dimasak melalui UMKM (Usaha Menengah Kecil Mikro) Kota Tangerang. Disalurkan langsung ke masyarakat.

“Berdasarkan peraturan Pemerintah, terkait protokol kesehatan di masa Pandemi, hewan kurban ini diberikan dalam bentuk daging mentah dan ada yang sudah diolah matang oleh UMKM,” kata Deonijiu.

Dilibatkannya UMKM, Lanjut Kapolres sebagai upaya saling membantu ditengah kesulitan ekonomi pelaku-pelaku usaha kecil menengah di Kota Tangerang yang terdampak Pandemi Covid-19, selanjutnya agar tidak mengundang kerumunan penyalurannya juga dilakukan secara door to door atau rumah ke rumah dan kampung – kampung yang sulit disentuh (Slum Area) terhadap masyarakat yang berhak untuk menerima daging qurban tersebut.

“Tak hanya Polres, seluruh Polsek jajaran Polres Metro Tangerang kota juga melaksanakan pemotongan hewan di RPH, di salurkan ke masyarakat melalui bhabinkamtibmas masing-masing Polsek, kemarin juga kita memberikan hewan Qurban sapi dan kambing ke pesantren – pesantren yang ada di Kota Tangerang,” jelasnya.

Sementara, melalui Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang di serahkan satu ekor sapi yang sudah di potong-potong menjadi 100 kantong daging masing-masing berat 1 kilogram, diantar langsung Kapolres Deonijiu De Fatima ke kantor MUI di Jalan Satria Sudirman, Puspemkot Tangerang.

“Terima kasih kepada Polres Metro Tangerang Kota atas bantuannya daging untuk kepentingan masyarakat yang di sampaikan melalui MUI, nanti akan kita bagikan kepada masyarakat yang berhak untuk menerimanya, mudah mudahan ini mendapatkan ridho dan berkah dari Allah SWT,” kata Bendara Umum MUI Kota Tangerang, KH Sadjiran Tarmizi. (Red)

Wagub Taj Yasin Lepas Jelajah Wisata Banjarnegara Adventur Offroad Hari...

MMCindonesia.id, Banjarnegara – Wakil Gubenrur JawaTengah Taj Yasin Maimoen melepas peserta  Jelajah Wisata Banjarnegara Adventur Offroad #4 Tahun 2023 di alun-alun kota Banjarnegara Sabtu...