Federasi Palang Merah Internasional Bantu Pemberdayaan Masyarakat Desa di Banjarnegara

0
402

Banjarnegara,mmcindonesia.id – Desa Sirukem, Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah digelontor anggaran sebesar 25 juta rupiah dari Federasi Palang Merah Internasional melalui PMI Pusat.

Dana yang diberikan dimaksudkan untuk Project Pemberdayaan Masyarakat melalui kelompok Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) bentukan PMI Kabupaten Banjarnegara.

Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Amalia Desiana mengatakan, penunjukan dan pemilihan Desa Sirukem sebagai peneriman bantuan tersebutkarena desa tersebut dinyatakan lolos verifikasi data dan uji kelayakan penerima program.

“Kami mengirimkan 3 buah proposal pengajuan dari Team Sibat kepada PMI Pusat melalui PMI Provinsi Jawa Tengah untuk mengikuti proses verifikasi data dan uji kelayakan penerima program tersebut dan akhirnya Proposal milik Team Sibat Desa Sirukem dinyatakan lolos verifikasi,” katanya

Ketiga proposal yang diajukan antara lain milik Team Sibat Desa Sirukem dan Kertosari Kecamatan Kalibening serta satu lagi milik Team Sibat Desa Lawen Kecamatan Pandanarum. Lolosnya Team Sibat Sirukem Kecamatan Kalibening mendapat suntikan anggaran tersebut merupakan sebuah prestasi yang sangat membanggakan mengingat total hanya 50 desa se Jawa, DKI dan DI Yogyakarta yang berkesempatan mendapatkannya.

Sementara Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi PMI Kabupaten Banjarnegara Aji Piluroso mengatakan, keberadaan Team Sibat sangatlah penting dalam pemberdayaan masyarakat dan lingkungan, utamanya sebagai motor penggerak kegiatan sosial kemanusiaan dan tangan panjang PMI di desa.

Ia berharap peran kepala dan perangkat desa untuk dapat bersinergi, memfasilitasi, memberikan ruang gerak serta kerja sama yang baik untuk bersama sama meembangun desa dalam hal sosial kemanusiaan.

Aji menambahkan, suntikan dana yang bersumber dari Federasi Palang Merah Internasional tersebut akan digunakan, dikelola sepenuhnya oleh Team Sibat untuk kegiatan pengendalian pencegahan penyebaran Covid 19 sesuai petunjuk dan arahan dari PMI Pusat.

Strategi serta pemanfaatan diharapkan tepat sasaran sehingga dapat membantu program pemerintah dan satgas Covid tingkat desa dalam rangka mengatasi pandemi virus Covid 19 karena hasil kinerja dan kegiatan nantinga juga dilaporkan pada akhir penutupan program.
Usai menrima bantuan tersebut Kepala Desa Sirukem Rofik Afifudin berharap program yang akan berjalan kembali memberikan manfaat bagi masyarakat.(ar13).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here