Polsek Jatiuwung  dan Camat Cibodas Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi di  Kelurahan.

0
324

Tangerang, MMCIndonesia.id – Guna menekan angka lonjakan Virus Covid-19 di 3 kelurahan, Polsekta Jatiuwung lakukan pengecekan, pengamanan sekaligus meninjau kegiatan Vaksinasi, Senen (07/06/2021) pukul 08.00wib.

Hal ini dilakukan, untuk membantu program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran dan pencegahan wabah pandemi yang masih menghinggapi di Indonesia sampai saat ini.

Pelaksanaan Vaksinasi ini, bertempat di gedung Sekolah SDN Perumnas 1,2,3, Jln Nangka Raya, Rt 05 / Rw 015, Kelurahan Cibodasari, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Provinsi Banten.

Turut hadir dalam kegiatan ini, yaitu Camat Cibodas Mahdiar, S.IP,, Sekcam Cibodas Supendi,, Kanit Lantas Akp Fahyani, S.H. Kanit Intelkam Iptu Anton Suhartono, Lurah Cibodasari, Panji Buana, S.IP, Lurah Panbar, H. Agus, S.IP, Lurah Cibodas Baru, H. Royani, S.Sos, Bhabinkamtibmas Cibodasari Bripka Johan Bayu, Bhabinkamtibmas Cibodas Baru Aiptu H. Suwarto, Bhabinkamtibmas Panbar Aipda Suryadi Yayat, Ka.Puskesmas Baja dr. Eniy, Ka.Puskesmas Panbar dr. Abu, Ka.Puskesmas Cibodasari dr. Didi, team medis beranggotakan 34 personel, 15 personel Satpol PP Kecamatan Cibodas, 543 warga yang hadir.

Saat diwawancarai oleh awak media, Kapolsek Jatiuwung Kompol Dimas Aditya S.T,S.I.K,, melalui Aiptu H.Suwarto Bhabinkamtibmas Cibodas Baru, dengan didampingi Bripka Johan Bayu Bhabinkamtibmas Cibodasari menuturkan, dalam kegiatan ini, para team medis beserta 3 dokter penanggung jawab sudah mempersiapkan 60 Vial, dimana per satu Vialnya untuk 10 jiwa.

Ia pun menjelaskan, bahwa kegiatan ini juga tidak di pungut biaya (Gratis) yang biayanya  oleh pemerintah dari APBN.

Lebih lanjut, Aiptu H. Suwarto menambahkan, kami selaku petugas pengawas menghimpun data dari Dinkes Kota Tangerang perihal perkembangan lonjakan Virus Covid-19, pada hari ini Senen 07/06/2021 terjadi sangat cepat, dimana jumlah 3 Kelurahan dengan susfek aktif dirawat sebanyak 28 jiwa, terkomfirmasi sebanyak 574 jiwa, sembuh sebanyak 537, isolasi mandiri sebanyak 25 jiwa dan meninggal sebanyak 12 jiwa.

Sungguh sangat memprihatinkan lonjakannya, karena kurangnya kesadaran serta partisipasi warga masyarakat, pemuka agama, tokoh adat, maupun lainnya, dalam ikut membantu mencegah penularan serta selalu mentaati, mematuhi anjuran pemerintah dan mengedepankan Protokol Kesehatan (Prokes) 5m.

Akhir kata, Aiptu H. Suwarto berharap dan meminta warga masyarakat selalu patuhi Protokol Kesehatan (Prokes) 5M : Memakai masker, Mencuci tangan memakai sabun dengan air mengalir, Menjaga jarak (Physical Distancing), MenghindarI kerumunan, dan Mengurangi mobilitas, serta selalu berdo’a agar pandemi ini segera berakhir.(red)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here