Banjarnegara, MMCIndonesia.id – Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga kurang mampu dan anak yatim, PT Geo Dipa Energi (Persero) membagikan paket sembako dan santunan bagi anak yatim di wilayah operasional perusahaan.
Bantuan diserahkan secara simbolis dari Direktur Utama PT. Geo Dipa Energi (GDE) Riki Firmandha Ibrahim kepada perwakilan penerima saat acara buka bersama jajaran pimpinan dan staff PT. Geo Dipa energy beserta perwakilan warga kurang mampu dan anak yatim di kantor PT Geo Dipa Emergi (Persero) Unit Dieng pada Kamis (22/04) kemarin.
“Pembagian sembako dan santunan ini merupakan wujud kepedulian PT Geo Dipa Energi (persero) kepada masyarakat yang terdampak secara ekonomi dari pandemi Covid-19, apalagi ini bulan Ramadhan yang pastinya lebih banyak kebutuhannya,” kata Riki
PT Geo Dipa Energi (Persero) sendiri membagikan 4.830 paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat di wilayah terdekat perusahaan yang tersebar di 3 kabupaten, yaitu Banjarnegara, Wonosobo dan wilayah Batang.
Berfoto bersama usai pemberian bantuan dan santunan.(foto/doc).
Untuk wilayah Kabupaten Banjarnegara, terdapat 5 desa yang menjadi penerima manfaat program yaitu Desa Dieng Kulon, Karangtengah, Kepakisan, Batur, dan Pekasiran.
Sementara wilayah Kabupaten Wonosobo, paket sembako dibagikan kepada 6 desa yang menjadi penerima manafaat program yaitu Desa Dieng, Patak Banteng, Jojogan, Parikesit, Sikunang, dan Sembungan.
Sedangkan di wilayah Kabupaten Batang ada satu desa yang menjadi penerima manfaat program yaitu Desa Pranten.
General Manager PT. Geo Dipa Energi Puguh Wintoro mengatakan, paket sembako yang diberikan berupa beras, minyak goreng, mie instan, gula pasir, dan masker yang diberikan kepala 12 desa yang berada di sekitar perusahaan.
Selain bantuan sembako juga dibagikan santunan bagi 100 anak yatim di wilayah terdekat perusahaan PT Geo Dipa Energi (Persero) Unit Dieng.
“Sama dengan bantuan sembako,100 anak yatim yang menjadi penerima manfaat ini mencakup 12 desa dari 3 kabupaten baik Kabupaten Banjarnegara, Wonosobo, maupun Batang,” jelasnya
Pembagian sembako dan santunan anak yatim juga di hadiri Camat Kecamatan Kejajar, Camat Kecamatan Batur, Kapolsek Kejajar, Kapolsek Kejajar, Danramil Kejajar, Danramil Batur, dan 12 kepala desa disekitar perusahaan.
Semua tempat duduk diatur jaraknya dan seluruh peserta diharuskan memakai masker. Sedangkan untuk tamu undangan yang hadir juga diminta untuk membawa hasil rapid antigen dengan jangka waktu tes 3×24 jam.
“Upaya ini dilakukan agar acara yang dilaksanakan tidak menjadi media penularan covid-19,” katanya.(nuha)